Banyak dari kita memliki kendaraan hanya tau menggunakannya saja.. orang bilang “Tau Nyetir Doang” padahal untuk merawat kendaraan itu tidak terlalu sulit kok!
Pada dasarnya kita paham, masalah pengerjaan bisa Anda serahkan kapada montir. Mobil Tanpa perawatan malah akan berakibat pengeluaran biaya besar bahkan bisa mencelakakan diri kita sendiri.
Berikut ini beberapa cara merawat mobil yang akan membuat mobil Anda menjadi lebih awet dan hemat biaya pemeliharaan.
Pilih Bahan Bakar yang Tepat.
Salah satu hal penting adalah pilih bahan bakar yang tepat untuk kendaraan Anda sesaui dengan RON atau oktan yang dianjurkan oleh pabrikan. Sekarang ini banyak pilihan di pom bensin dengan berbagai merk seperti PERTAMINA terdapat beberapa pilihan Pertalite dan Pertamax, SHELL Super dan VPower dan lain-lain.Semakin tinggi nilai oktannya, semakin lambat BBM terbakar. Manfaatnya untuk mesin kendaraan Anda adalah pembakaran tidak meninggalkan residu (sisa) pada mesin yang bisa mengganggu kinerja mesin.
Ganti Oli Mobil dan Oli Filter Sesuai dengan Waktunya.
Oli Adalah sebagai darah dalam mesin mobil, selalu cek ketinggian oli sebelum mobil dinyalakan pada pagi hari dengan melihat pada stick oli, jangan sampai oli berkurang atau lebih dari indikator yang ditentukan, Cek juga kondisinya apakah sudah telalu hitam dan harus diganti? Ingat saat mengganti oli pilih lah SAE atau tingkat kekentalan Oli sesuai dengan yang disarankan dari pabrikan, untuk mobil yang telah berumur gunakan kekentalan yang lebih kental agar gesekan pada piston tidak merusak dinding piston maupun blok mesin. Gantilah secara berkala umumnya 5000km atau 2 bulan sekali, gantilah filter oli setiap 3x mengganti oli. Jangan menganti-ganti oli dengan berbeda SAE karna akan menyebabkan kerusakan pada mesin.
Cek Cairan Penting Mobil!
Mobil menggunakan pendingin yaitu radiator, cek selalu air radiator sebelum menggunakan mobil pada pagi hari, pastikan air di tabung cadanga radiator pada posisi full. Cek juga Air Wipper, gunakan sabun pemersih wiper agar saat kaca Anda kotor dapat bersih kesat dan jelas.
Cek Kondisi Aki
Jenis Aki mobil ada dua yaitu Aki Basah dan Aki Kering, umumnya semua aki ada indikator untuk kondisi aki tersebut, bagi yang menggunakan aki basah selalu cek ketinggian air aki pada masing-masing sel aki, usahakan jangan samapai dibawah batas minimum dan jangan sampai melebihi batas maksimum, isi air aki apabila terlihat berkurang.
Cek Timing Belt, Busi, Lampu-lampu dan Signal
Untuk Timing Belt biasanya tertulis masa pakainya 60.000km, segera ganti timimng belt apabila sudah menghampiri masa pakai tersebut, karna apabila timing belt putus maka mobil tidak akan berjalan, bahkan akan mengakibatkan turun mesin.
Panaskan Mobil Sebelum Berjalan
Dalam kondisi mesin dingin janganlah kita langsung menjalankan mobil, seperti halnya kita baru bangun tidur langsung disuru berlari pasti kita akan merasa tidak enak. Nyalakan mesin hingga RPM di posisi normal, pada umumnya mobil yang sehat apabila baru dinyalakan posisi RPM ada di kisaran 1000 sampai 1300, setelah stationer rata akan kembali menuju posisi normal yaitu 700 sampai 900 RPM. Jangan memanaskan mobil terlalu lama, karna itu hanya menghabiskan isi BBM Anda.
Kelengkapan Mobil
Sebelum berpergian janganlah lupa untuk cek kondisi Ban, Lampu-lampu, Signal dan Kelengkapan Mobil lainnya, selalu gunakan Safety Belt saat berkendara.
Lakukan hal tersebut diatas secara rutin karna disiplin dalam merawat mobil akan menyebabkan mobil lebih awet dan menghemat ongkos perbaikan.
Semoga Tips ini dapat bermanfaat untuk Anda.